Mantan kapten Liverpool, Jordan Henderson, dikabarkan akan segera tinggalkan Ajax Amsterdam setelah hanya setengah musim bersama klub Belanda tersebut. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL 4 AMERICA.
Sumber terpercaya dari ESPN Belanda mengungkapkan bahwa gelandang berusia 35 tahun ini telah mengucapkan selamat tinggal kepada rekan-rekan setimnya di kamp pelatihan Ajax di Zeist. Kabar ini pertama kali dilaporkan oleh surat kabar De Telegraaf yang menyebutkan bahwa Henderson memutuskan untuk mengakhiri kerjasamanya dengan Ajax.
Keputusan ini muncul tak lama setelah pemain asal Inggris itu kembali ke Liverpool untuk memberikan penghormatan terakhir kepada mantan rekan setimnya, Diogo Jota, yang baru saja meninggal dunia.
Henderson bergabung dengan Ajax pada Januari 2024 setelah sebelumnya menghabiskan waktu singkat di Al Ettifaq, klub Liga Pro Saudi. Meski sempat diharapkan bisa membawa pengalaman dan kepemimpinan ke skuad Ajax, kinerjanya dinilai belum memenuhi ekspektasi.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Karier Henderson Pasca-Liverpool
Jordan Henderson menghabiskan 12 tahun gemilang di Liverpool sebelum memutuskan pindah ke Al Ettifaq pada musim panas 2023. Namun, petualangannya di Arab Saudi hanya bertahan beberapa bulan sebelum akhirnya ia bergabung dengan Ajax di tengah musim.
Selama di Liverpool, Henderson menjadi salah satu pemain paling berpengaruh dengan memenangkan trofi Liga Premier (2019/20) dan Liga Champions (2018/19) di bawah asuhan Jurgen Klopp. Ia juga tercatat sebagai kapten yang sukses membawa The Reds meraih berbagai gelar bergengsi.
Meski sudah berusia 35 tahun, Henderson masih dipercaya oleh pelatih timnas Inggris, Thomas Tuchel, yang memujinya sebagai pemain berkarakter kuat. Ia telah membela Three Lions sebanyak 83 kali dan sempat terlibat dalam dua kamp pelatihan terakhir timnas Inggris.
Baca Juga: Kriteria Pemain Alex Pastoor: Rela Mati Untuk Tim
Dampak Kepergian Henderson bagi Ajax
Keputusan Henderson meninggalkan Ajax tentu menimbulkan pertanyaan besar mengenai rencana klub di sisa musim ini. Ajax yang sedang berusaha bangkit setelah performa buruk di Eredivisie musim ini, kehilangan salah satu pemain berpengalaman di lini tengah.
Selama bermain untuk Ajax, Henderson tampil dalam beberapa pertandingan namun belum menunjukkan dampak signifikan. Beberapa analis menilai bahwa gaya permainan Ajax yang mengandalkan teknik dan kecepatan mungkin kurang cocok dengan karakter permainan Henderson yang lebih fisik dan berbasis kepemimpinan.
Ke depan, Ajax harus mencari pengganti yang bisa memberikan stabilitas di lini tengah. Sementara itu, Henderson sendiri dikabarkan sedang mempertimbangkan beberapa opsi, termasuk kemungkinan kembali ke Liga Premier atau mencoba tantangan baru di liga lain.
Masa Depan Henderson, Pensiun atau Lanjut Bermain?
Dengan usia yang sudah tidak muda, spekulasi mengenai masa depan karier Henderson mulai mencuat. Beberapa sumber menyebutkan bahwa ia mungkin mempertimbangkan pensiun dalam waktu dekat, sementara yang lain meyakini bahwa ia masih ingin melanjutkan bermain di level tertinggi.
Henderson masih memiliki peluang untuk tetap bermain di timnas Inggris menjelang Euro 2025. Lalu juga terutama mengingat pengalaman dan kepemimpinannya yang dihargai oleh Thomas Tuchel. Namun, ia membutuhkan klub yang bisa memberinya menit bermain cukup untuk mempertahankan performa.
Opsi kembali ke Inggris atau mencoba liga seperti MLS atau Liga Turki mungkin menjadi pertimbangan. Apapun keputusannya, karier Henderson telah memberikan warisan penting dalam dunia sepak bola modern, terutama selama masa kejayaannya bersama Liverpool. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik football4america.com.